Contoh Teks Anekdot Lucu Sindiran dan Kritikan Terkocak



Meneruskan dari artikel artikel sebelumnya tentang contoh teks anekdot, Nah di postingan saat ini saya mau kasih contoh teks anekdot lucu yang mengandung sindiran dan kritikan. Beruntunglah bagi anda yang sedang googling mencari contoh teks anekdot, karena saya sudah siapkan teks anekdot dibawah ini yang khusus buat tugas bahasa indonesia :D . Teks anekdot ini dijamin bisa bikin anda terbahak bahak karena saking lucunya. Baiklah simak saja teks anekdot dibawah ini :

Contoh Teks Anekdot Lucu Sindiran dan Kritikan Terkocak

Sekolah Bertaraf Internasional
Suatu hari di suatu sekolah negeri Antah Berantah, seorang guru memberi tahu kepada murid-muridnya bahwa sekolah mereka akan menjadi sekolah SBI.
Guru : Anak-anak, ada kabar gembira untuk kita semua. Sekolah kita sebentar lagi akan menjadi sekolah SBI (Sekolah Bertaraf Internasional). Nah, untuk menyambut hal ini, saya mau tanya apa yang akan kalian siapkan. Joni, apa yang akan kamu untuk menyambut ini?
Joni : Belajar bahasa Inggris agar lebih mahir dalam berbicara bahasa Inggris.
Guru : Bagus sekali. Kalau kamu, Jono?
Jono : Harus siap uang, Pak.
Guru : Lho kok uang?
Jono : Ya Pak. Soalnya kalau sekolah kita statusnya sudah SBI, pasti bayarnya lebih mahal. Masa sih SBI bayarnya sama kayak sekolah biasa? Udah gitu, pasti nanti diminta iuran untuk ini itu.
Guru : Jawabanmu kok sinis sekali? Begini lho, kalau sekolah kita bertaraf internasional artinya sekolah kita itu setara dengan sekolah luar negeri. Jadi, kalian seperti sekolah di luar negeri.
Jono : Tapi Pak, kalau menurut saya, SBI itu bukan Sekolah Bertaraf Internasional, tapi Sekolah Bertarif Internasional.
Akhirnya guru tersebut kebingungan membalas kata-kata Jono dan langsung membahas materi pelajaran.
Sebagai informasi tambahan, Sekolah Bertaraf Internasional (SBI) sekarang sudah dibubarkan oleh MK.
KUHP
Seorang dosen Fakultas Hukum sedang memberi kuliah Hukum Pidana, saat tiba sesi tanya-jawab si Ali bertanya pada pak dosen, apa kepanjangan daripada KUHP pak…?. Lalu pak dosen tidak menjawab sendiri melainkan dilemparkannya pada si Ahmad. ‘Saudara Ahmad, coba saya dibantu untuk menjawab pertanyaan saudara Ali’, pinta pak dosen. Lalu dengan tegas si Ahmad menjawab, ‘Kasih Uang Habis Perkara pak…!!!’, tegasnya. Mahasiswa lain tentu pada ketawa, sedang pak dosen geleng-geleng kepala, seraya menambahkan pertanyaan pada si Ahmad, ‘saudara Ahmad, darimana saudara tahu jawaban itu?!!’. Dasar si Ahmad, pertanyaan pak dosen dijawabnya pula dengan tegas, ‘peribahasa Inggris mengatakan pengalaman adalah guru yang terbaik pak…!!!.
SARANG LABA-LABA
Pada saat pak dosen memberi kuliah Sosiologi Hukum, bertanyalah ia pada mahasiswa yang bernama Elisa.
Dosen : Saudari Elisa, coba utarakan seringkas mungkin kondisi penegakan hukum di Negara kita tercinta ini…!, tanyanya;
Elisa : Bagaikan sarang laba-laba pak!!’ jawabnya tegas;
Dosen : Maksudnya…?!
Elisa : Kalau kelas nyamuk akan tertangkap dan tak dapat berkutik pak!, sedang kalau kelas kumbang, wah…, jebol pak…!!;
Dosen : Kalau kelas gagak?!
Elisa : Tak tahu pak…!!
Mahasiswa lainnya : Hahaha
BIKIN UNDANG-UNDANG
Dodi datang bertandang pada sepupunya yang bernama Allan, ia berdomisili di sebuah kota. Suatu pagi yang lengang Dodi diajak cari sarapan, mereka naik mobil, tentu Allan yang nyopir. Di perempatan jalan, waduh…, lampu merah menyala, tapi Allan melaju terus, maka itu Dodi menegor sepupunya itu.
Dodi : Lampu merah, mengapa engkau melaju terus?!
Allan : Alah…, tenang aja, di Negeri ini aku bisa bikin Undang-undang kok…!, jawabnya santai..
Dodi : Bagaimana bisa?!, bukankah yang membuat Undang-undang itu DPR plus Pemerintah?!
Allan : (Meminggirkan mobilnya)
Dodi : Mengapa meminggir?!
Allan : Mau menjawab pertanyaanmu!!, jawabnya ketus.
Dodi : Mengapa harus meminggir?!
Allan : (Mobil dihentikan, lalu dirogoh saku celananya serta diambil dompetnya yang tebal itu dan ditaruhnya di depan Dodi seraya berkata): Ini jawabannya!! Sambil menancapkan gas…
Dodi : Oh…!!!
ADVOKAT
Suatu sore dua anak muda, mereka adalah mahasiswa Fakultas Hukum sedang terlibat diskusi kecil, nama mereka adalah Fredi dan Ibrahim:
Fredi : Apa ya, kepanjangan daripada ADVOKAT?
Ibrahim : Ada Duit adVOKasi All ouT!
Fredi : Hah…!!
PUNTUNG ROKOK
Singapore termasuk salah satu Negara yang bersih, bagi sesiapa yang
membuang sampah sembarangan bisa didenda, termasuk puntung rokok
sekalipun. Suatu ketika si Jeki sedang berlibur, tapi nampaknya ia tak tahu akan adanya aturan itu, ia merokok sendirian samabil duduk di bangku. Oleh sebab rokok sudah hampir
habis
dibuanglah begitu saja dan persis jatuh di sisi kaki kanannya. Tampa disangka
tanpa dinyana, tiba tiba datang petugas:
Petugas : Tahukah anda, bahwa anda telah melakukan pelanggaran?!!. Tegasnya;
Azam : Tidak tahu, apa gerangan yang telah saya perbuat?!!
Petugas : Anda telah membuang sampah sembarangan, yaitu puntung rokok!!. Tegasnya lagi;
Azam : Dengan sigap ia menjawab, ‘oh…, maaf terjatuh…, dan lalu diambilnya puntung rokok itu serta langsung dihisapnya lagi….
Mudah mudahan contoh teks anekdot diatas bisa bermanfaat dan menghibur anda semua....

Wiedha Nurul FatimahDitulis Oleh : Wiedha Nurul Fatimah

Artikel Contoh Teks Anekdot Lucu Sindiran dan Kritikan Terkocak

Terima kasih sudah membaca artikel ini. Jika tulisan ini bermanfaat silahkan di share dengan mengklik tombol share diatas.